Kamis, 06 Agustus 2020

Contoh Surat Lamaran Pekerjaan

Cikembulan,  07 Juni 2013

Perihal : Lamaran Pekerjaan

Yth. Kepala SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang

Jalan Pandansari no. 875

di Ajibarang  

 

Dengan hormat,

            Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama                           : Lailatunnisa, S.Pd.

Jenis Kelamin               : Perempuan

Tempat, tanggal lahir     : Banyumas, 24 April 1991

Alamat                         : Desa Cikembulan Rt 06/04 Kec. Pekuncen Kab. Banyumas 53164

Pendidikan terakhir       : SI Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

No. Telp                      : 085743777938

            Dengan ini saya mengajukan lamaran pekerjaan pada perusahaan yang Bapak pimpin. Saya adalah lulusan Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia dengan IPK 3, 46 (skala 4, 00) predikat sangat memuaskan. Saya memiliki kemauan untuk belajar, bekerja keras, bertangung jawab kepada pekerjaan, dapat berpikir kreatif  serta logis dan bekerja sama dalam sebuah tim. Saya juga dapat mengoperasikan sofware aplikasi komputer seperti Microsoft office. Saya harap semua itu dapat berguna bagi perusahaan. Sebagai bahan pertimbangan, bersama ini saya lampirkan sebagai berikut

  1.  Satu lembar (1) fotokopi ijazah terakhir
  2.  Satu lembar (1) fotokopi ijazah Akta IV
  3. Satu lembar (1) fotokopi transkip nilai.
  4. Satu lembar (1) fotokopi sertifikat program diploma bahasa inggris
  5.  Satu lembar (1) fotokopi Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
  6.  Satu lembar (1) fotokopi Kartu Pencari Kerja (Kartu Kuning)
  7.  Satu lembar (1) daftar riwayat hidup
  8.  Satu lembar (1) fotokopi KTP
  9.   Satu lembar (1) pas foto berwarna ukuran 3x4

Atas perhatian dan kesempatan yang diberikan, saya ucapkan terima kasih.

                                                                                                                 

                                                                                                                      Hormat saya,

 

 

                                                                                                                        Lailatunnisa, S.Pd

Minggu, 26 Juli 2020

Struktur LHO

Menganalisis Struktur Teks Laporan Hasil Observasi

Setiap teks pasti memiliki struktur dan unsur pembangun. Demikian pula dengan teks laporan hasil observasi. Teks laporan hasil observasi disusun dengan struktur :
(a) pernyataan umum atau klasifikasi, 
(b) deskripsi bagian, dan 
(c) deskripsi manfaat.

Pernyataan umum berisi pembuka atau pengantar hal yang akan disampaikan. Bagian ini berisi hal umum tentang objek yang akan dikaji, menjelaskan secara garis besar pemahaman tentang hal tersebut. Penjelasan detail mengenai objek atau bagian-bagiannya terdapat pada deskripsi bagian. Deskripsi manfaat menunjukkan bahwa setiap objek yang diamati memiliki manfaat atau fungsi dalam kehidupan. Dalam kenyatannya, kita sering menjumpai laporan hasil observasi yang tidak lengkap struktur dan isinya, bahkan banyak terdapat kesalahan berbahasa.

Perhatikan contoh bagian pernyataan umum dan pengklasifikasian berikut ini.

Kalimat I : Paus adalah satu dari sekian banyak ikan yang istimewa. Mamalia laut, bertubuh besar, cerdas dan hidup bebas di samudera. Cara bernapasnya juga istimewa. Kalau makhluk laut lain bernapas dengan insang, maka paus menggunakan paru-parunya. Berdasarkan ada atau tidak giginya, paus terbagi menjadi dua kategori yaitu paus bergigi dan baleen atau balin atau paus yang tidak bergigi. Dikutip dari http://www.ngasih. com dengan penyesuaian.

Kalimat II : Sungai adalah aliran air yang besar dan memanjang yang mengalir secara terusmenerus dari hulu (sumber) menuju hilir (muara). Sungai konsekuen adalah sungai yang arah alirannya sesuai dengan kemiringan batuan. Sungai sbsekuen adalah sungai yang arah aliran airnya tegak lurus dengan sungai konsekuen.Sungai obsekuen merupakan anak sungai subsekuen yang arah alirannya berlawanan dengan kemiringan batuan. Sungai resekuen merupakan anak sungai subsekuen yang arah alirannya searah dengan kemiringan batuan. Sungai insekuen merupkan sungai yang arah alirannya teratur dan tidak terikat lapian batuan yang dilaluinya.

Di antara dua kutipan teks tersebut, kutipan kesatu menggunakan pernyataan umum dan pengklasifikasian yang jelas, sedangkan kutipan kedua meskipun menyatakan pernyataan umum, tetapi dasar pengklasifikasiannya tidak ada. Pernyataan umum biasanya disajikan dalam kalimat definisi. Kalimat definisi
seringkali mengggunakan konjungsi adalah, ialah, yakni, merupakan, dan yaitu.

a. Paus adalah satu dari sekian banyak ikan yang istimewa.
b. Wayang adalah seni pertunjukan yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya asli Indonesia.

Sekarang, belajarlah membuat kalimat definisi. Jelaskan bagaimana cara menguji ketepatan sebuah kalimat definisi. Selanjutnya, pelajarilah bagaimana cara membuat pengklasifikasian yang baik. Pengklasifikasian sebuah objek yang baik harus menyebutkan dasar pengklasifikasian dan jumlah keanggotaannya. Pada kutipan satu di atas pengklasifikasian ikan paus dapat dilihat dalam kalimat di bawah ini merupakan contoh kalimat deskripsi :
Berdasarkan ada atau tidak giginya, paus terbagi menjadi dua kategori yaitu paus bergigi dan baleen atau balin atau paus yang tidak bergigi.



Kamis, 23 Juli 2020

Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan

Surat Lamaran Pekerjaan merupakan surat resmi yang bersifat pribadi. Surat resmi ini dibuat individu dan ditunjukkan  kepada instansi tertentu dengan harapan dapat diterima sebagai karyawan . 

Menurut jenis pembuatannya surat lamaran pekerjaan terbagi menjadi dua, yaitu :
  1. Surat lamaran pekerjaan yang digabungkan dengan riwayat hidup (curriculum vitae). Dalam cara ini, riwayat hidup termasuk isi surat karena isinya berupa gabungan, cara ini juga disebut model gabungan.
  2. Surat lamaran yang dipisahkan dari riwayat hidup. Dalam cara ini riwayat hidup merupakan lampiran dan cara ini disebut model terpisah.Dalam praktek pemakain yang banyak dipakai adalah model terpisah. Walaupun dalam pembuatannya memerlukan dua kali kerja, dan model ini lebih digemari oleh pencari kerja karena suratnya tidak terlalu panjang.
Penulisan surat lamaran pekerjaan harus memenuhi kriteria sebagai berikut :
  1. Surat lamaran harus ditulis oleh pelamar pada kertas yang berkualitas, baik pada kertas bergaris maupun tidak.
  2. Surat lamaran sebaiknya ditik pada kertas HVS 70 gram dengan spasi 1,5 
  3. Penampilan surat lamaran pekerjaan harus rapi tanpa coretan atau koreksian 
  4. Isi surat lamaran harus menggambarkan sikap keoptimisan pelamar 
  5. Isi surat lamaran tidak bernada memelas atau minta dikasihani 
  6. Sapaan yang digunakan adalah Bapak/Ibu 
Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan 
  1. Tempat dan tanggal pembuatan surat 
  2. Lampiran 
  3. Hal dan perihal 
  4. Alamat tujuan 
  5. Salam Pembuka 
  6. Isi Surat  dibagi menjadi empat bagian yaitu
a. Alinea Pembuka 
b. Alinea Isi
c. Alinea Penutup
d. Salam Penutup 
e. Tandatangan dan Nama Jelas 

Kamis, 16 Juli 2020

Laporan Hasil Observasi

A. Materi Gagasan Utama 
Gagasan utama atau gagasan pokok adalah ide dasar atau sebuah inti pembahasan yang tertulis di dalam paragraf. Gagasan utama menjadi gagasan dasar pengembangan sebuah paragraf. Dalam sebuah paragraf kita dapat menemukan gagasan utama di dalam sebuah kalimat utama yang menjadi topik pembahasan.


B. Jenis Gagasan
Pada umumnya sebuah paragraf terdiri dari gagasan utama dan gagasan penjelas. Gagasan penjelas adalah kalimat yang dikembangkan untuk menjelaskan gagasan utama. Sedangkan gagasan utama adalah pokok pemikiran utama dari suatu paragraf. Gagasan utama biasanya terletak pada awal kalimat yang disebut paragraf deduktif atau akhir kalimat yang disebut paragraf induktif. Ada pula paragraf yang memiliki gagasan utama di awal kalimat dan di akhir kalimat yang dinamakan paragraf campuran.

C. Ciri–Ciri Gagasan Utama
a. Cara Menemukan Gagasan Utama atau Gagasan Pokok

Membaca dengan cermat 
Kita tidak perlu membaca fokus keseluruhan dari sebuah bacaan. Gagasan utama adalah pokok dari bahasan sebuah paragraf sehingga kita hanya perlu mengetahui apa yang dibahas dari paragraf yang kita baca dengan cara memilah mana kalimat yang tidak menjelaskan kalimat lain. 

Menemukan kalimat utama 
Selanjutnya adalah menentukan letak kalimat utama. Setelah membaca dengan cermat sebuah bacaan dan mengetahui maksud isi dari bacaan tersebut, kita dapat mengetahui letak dari kalimat utama sebuah paragraf. Pada umumnya kalimat utama terletak di awal atau di akhir paragraf. Namun, kalimat utama tidak selalu menjadi kalimat pertama sebuah paragraf. Oleh karena itu, kita dapat menemukan kalimat utama dengan membaca cermat terlebih dahulu sebuah paragraf sebelum menentukan kalimat utamanya. Setelah menemukan kalimat utama maka secara tidak langsung kita dapat mengetahui gagasan utama dari sebuah paragraf. 

D. Contoh Menentukan Gagasan Utama atau Gagasan Pokok 

I. Contoh paragraf deduktif 
Jenderal Khalid bin Walid adalah Panglima yang tak pernah kalah sepanjang karirnya memimpin tentara di medan perang. Dia bergelar “Pedang Allah yang Terhunus”. Dalam suatu peperangan beliau pernah mengalahkan pasukan tentara Byzantium dengan jumlah pasukan 240.000. Padahal pasukan muslim yang dipimpinnya saat itu hanya berjumlah 46.000 orang. Namun, dengan kejeliannya mengatur strategi, pertempuran itu bisa dimenangkannya dengan mudah. Pasukan musuh lari terbirit-birit. 

II. Contoh paragraf induktif 
Karya sastra merupakan hasil olahan imajinasi pengarangnya. Pengarang harus membebaskan imajinasinya agar hasil karyanya berkualitas. Tanpa daya imajinasi, mustahil seorang pengarang berhasil menciptakan sebuah karya sastra bernilai tinggi. Oleh karena itu, imajinasi merupakan aspek penting dalam proses penciptaan karya sastra. 

III. Contoh paragraf campuran 
Beberapa tips belajar menjelang Ujian Akhir Nasional (UAN). Jangan pernah belajar “dadakan”. Artinya belajar sehari sebelum ujian. Belajarlah mulai dari sekarang. Belajar akan efektif kalau belajar kumpulan soal. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menjawab soal-soal di buku kumpulan soal. Mencocokannya, lalu menilainya. Barulah materi yang tidak dikuasai dicari di buku. Oleh karena itu, maka sebaiknya para guru memberitahukan tips belajar menjelang UAN.

Minggu, 12 Juli 2020

Surat Lamaran Pekerjaan

Surat adalah alat komunikasi untuk menyampaikan informasi tertulis dari satu pihak kepada pihak lain. fungsi surat antara lain sebagai sarana pemberitahuan, permintaan, alat bukti tertulis, alat pengingat, bukti historis, dan pedoman kerja.

Berdasarkan pemakaiannya surat dikategorikan menjadi tujuh jenis, yaitu sebagai berikut :
1. Surat Pribadi
Surat yang ditulis untuk urusan pribadi. Surat dibedakan menjadi dua macam, yaitu surat keluarga dan surat setengah resmi
2. Surat Resmi
Surat yang digunakan untuk kepentingan resmi, baik perseorangan, instansi, maupun organisasi.
3. Surat Niaga/Bisnis
Surat niaga digunakan oleh instansi yang menyelenggarakan kegiatan usaha/niaga, seperti industri dan usaha jasa.
4. Surat Dinas/Pemerintah
Surat dinas merupakan surat resmi yang dikirimkan untuk kepentingan dinas atau kepentingan administrasi pemerintah. 
5. Surat Sosial
Surat Sosial adalah surat yang dibuat oleh individu, perusahaan ataupin kelompok untuk kepentingan mempererat hubungan kerjasama ataupun hubungan kekeluargaan.
6. Surat Lamaran Pekerjaan
Surat yang dibuat dan dikirimkan oleh seseorang yang ingin bekerja disebuah kantor, perusahaan, ataupun instansi tertentu
7. Surat Elektronik/Electronic
Surat yang pengirimannya berbasis kepada penggunaan internet.

Minggu, 03 Mei 2020

Materi Resensi Kelas XI


1.      Pengertian Resensi
Resensi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah pertimbangan atau pembicaraan tentang buku, ulasan buku. Sedangkan kata “mengulas” itu sendiri mempunyai arti memberikan penjelasan dan komentar; menafsirkan (penerangan lanjut, pendapat, dsb); mempelajari (menyelidiki) dan kata “ulasan” mempunyai arti kupasan, tafsiran, komentar: 
Resensi berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata kerja revidere atau recensere. Artinya melihat kembali, menimbang, atau menilai. Arti yang sama untuk istilah itu dalam bahasa Belanda dikenal dengan recensie, sedangkan dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah review. Tiga istilah itu mengacu pada hal yang sama, yakni mengulas buku. Tindakan meresensi dapat berarti memberikan penilaian, mengungkap kembali isi buku, membahas, atau mengkritik buku. Dengan pengertian yang cukup luas itu, maksud ditulisnya resensi buku tentu menginformasikan isi buku kepada masyarakat luas
Secara singkat, resensi ialah suatu tulisan atau ulasan mengenai nilai sebuah hasil karya. Tujuan resensi adalah menyampaikan kepada para pembaca apakah sebuah buku atau hasil karya itu patut mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak.

2.       Tujuan Resensi
Tujuan resensi adalah memberikan informasi atau pemahaman yang komprehensif (mendalam) tentang apa yang tampak dan terungkap dalam sebuah buku. Mengajak pembaca untuk memikirkan, merenungkan, dan mendiskusikan lebih jauh fenomena atau problema yang muncul dalam sebuah buku. Memberikan pertimbangan kepada pembaca apakah buku itu pantas mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak.

3.      Unsur-unsur Resensi
Daniel Samad (1997: 7-8) menyebutkan unsur-unsur resensi adalah sebagai berikut
a.       Membuat judul resensi
    Judul resensi yang menarik dan benar-benar menjiwai seluruh tulisan atau inti tulisan, tidakharus ditetapkan terlebih dahulu. Judul dapat dibuat sesudah resensi selesai. Yang perlu diingat, judul resensi selaras dengan keseluruhan isi resensi.
b.      Menyusun data buku
Data buku biasanya disusun sebagai berikut
ü  Judul buku (Apakah buku itu termasuk buku hasil terjemahan. Kalau demikian, tuliskan judul aslinya.)
ü  Pengarang (Kalau ada, tulislah juga penerjemah, editor, atau penyunting seperti yang tertera pada buku.
ü  Penerbit;
ü  Tahun terbit beserta cetakannya (cetakan ke berapa);
ü  Tebal buku;

ü  Harga buku (jika diperlukan).
4. Tahap Penulisan Resensi
a.       Penjajakan atau pengenalan terhadap buku yang diresensi, mulai dari tema buku yang diresensi, disertai deskripsi isi buku, siapa yang menerbitkan buku itu, kapan dan di mana diterbitkan, tebal (jumlah bab dan halaman), format, hingga harga. Siapa pengarangnya: nama, latar belakang pendidikan, reputasi dan prestasi, buku atau karya apa saja yang ditulis, hingga mengapa ia menulis buku itu. Buku itu termasuk golongan buku yang mana: ekonomi, teknik, politik, pendidikan, psikologi, sosiologi, filsafat, bahasa, atau sastra.
b.      Membaca buku yang akan diresensi secara komprehensif, cermat, dan teliti. Peta permasalahan dalam buku itu perlu dipahami secara tepat dan akurat.
c.       Menandai bagian-bagian buku yang diperhatikan secara khusus dan menentukan bagian-bagian yang dikutip untuk dijadikan data.
d.      Membuat sinopsis atau intisari dari buku yang akan diresensi.

Materi Kelas X TP dan TBSM

MENDALAMI PUISI Sumber: https://ruangimaji.files.wordpress.com/2011/03/rendra1.jpg Dengan mempelajari pelajaran 8 ini, kam...